BeritaKaltim.Co

Desa Tani Bhakti Membangun Masa Depan Melalui Pertanian dan Kemandirian

BERITAKALTIM.CO – Di tengah gempuran sektor tambang batu bara yang mendominasi, Desa Tani Bhakti, Kecamatan Loa Janan, Kutai Kartanegara (Kukar), menghadapi dilema, generasi muda lebih tertarik pada pesona batu bara daripada sektor pertanian yang sebenarnya menjadi nadi kehidupan desa.

Namun, Kepala Desa Tani Bhakti, Muhammad Amin, tak henti-hentinya mencari solusi. Menurutnya, meskipun tambang batu bara menawarkan pekerjaan, itu bukan masa depan yang berkelanjutan.

“Pertanianlah yang akan terus menopang kehidupan desa,” ujar Amin pada saat diwawancarai melalui ponselnya, Selasa (21/5/2024)

Menurut Amin, Desa Tani Bhakti tidak gentar melawan arus. Mereka menggelar pelatihan pertanian dan perkebunan untuk membuka mata generasi muda, tentang potensi tersembunyi di sektor pertanian. Amin menekankan bahwa pertanian bukan hanya pekerjaan kasar.

“Dengan ilmu dan teknologi, bertani bisa menjadi profesi yang menjanjikan, bahkan membuat seseorang menjadi bos di tanah sendiri,” tegas Mohammad Amin.

Mohammad Amin bercita-cita membangun desa yang mandiri dalam pangan, tidak bergantung pada gemerlap batu bara.

“Jika pemuda desa memahami potensi dan manfaat pertanian, saya yakin mereka akan kembali ke tanah leluhur,” ungkap Mohammad Amin.

Semangat Tani Bhakti menjadi contoh bagi desa-desa lain di sekitarnya. Di tengah gemerlap batu bara, sektor pertanian tetap menjadi mercusuar masa depan, menjanjikan ketahanan pangan dan kemandirian bagi generasi yang akan datang.#

Reporter: Sandi|Editor: Hoesin KH|Adv|Diskominfo Kaltim

Leave A Reply

Your email address will not be published.