BERITAKALTIM.CO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan berencana mengadakan Debat Publik Kedua Pilkada 2024 yang akan berlangsung di Hotel Grand Senyiur Balikpapan.
Kegiatan yang mengusung tema “Kebutuhan Dasar Publik dan Infrastruktur” akan digelar pada Kamis (7/11/2024) mendatang.
Kegiatan ini akan berfokus pada visi dan program setiap kandidat dalam memenuhi kebutuhan dasar masyarakat serta pengembangan infrastruktur kota yang mendukung kemajuan.
Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia dan Partisipasi Masyarakat KPU Balikpapan, Suhardy mengatakan, Debat Publik Kedua Pilkada 2024 ini akan dibagi menjadi dua subtema.
“Untuk subtema pertama, tentang Kebutuhan Dasar Publik, akan membahas aspek kesehatan, pendidikan, dan ketersediaan air bersih. Ini adalah pilar-pilar penting yang harus diperhatikan untuk menjamin kesejahteraan masyarakat,” ujarnya, Selasa(5/11/2024).
Sub tema kedua, akan membahas masalah infrastruktur yang meliputi infrastruktur kota balikpapan. Dan sebagai kota penyangga ibu Kota Nusantara (IKN), transportasi dan teknologi.
“Tentang Infrastruktur ini mencakup peran Balikpapan sebagai kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), serta pengembangan sektor transportasi dan teknologi,” jelasnya.
Suhardy menjelaskan, dalam debat ini memberikan kesempatan bagi para kandidat untuk mengemukakan program-program unggulannya, mulai dari pemenuhan kebutuhan dasar hingga rencana pembangunan infrastruktur.
Persiapan pelaksanaan Debat ini sendiri lakukan melalui Rakor dengan menghadirkan Liaison Officer (LO) pasangan calon (Paslon) serta sejumlah pemangku kepentingan, seperti Bawaslu, Kepolisian, Dinas Perhubungan, Kesbangpol, dan instansi terkait lainnya.
“Debat kedua Pilkada akan berlangsung pada 7 November 2024, bertempat di Grand Senyiur Hotel Balikpapan dimulai pukul 20.00 Wita, dengan durasi 150 menit, di mana 30 menit akan dialokasikan untuk iklan dan 120 menit untuk debat,” ucapnya.
Debat kedua ini akan disiarkan langsung oleh TVRI dengan tujuan agar masyarakat dapat mengikuti pemaparan visi dan misi para calon secara lebih luas.
“Dengan disiarkan langsung, kami berharap masyarakat Balikpapan bisa melihat langsung bagaimana para kandidat menyampaikan gagasan dan solusi atas berbagai isu yang ada di kota ini,” jelasnya.
Untuk sesi pertama, penyampaian visi dan misi pasangan calon. Dilanjutkan dengan sesi kedua yang akan dimulai dari pertanyaan dari panelis dan akan di dahului dengan pengundian fishball.
“Pada sesi empat dan lima akan ada perdebatan sengit disitu. Durasinya semuanya kita tambah 5 menit,” jelasnya.
Selama debat berlangsung, pendukung dibatasi hanya 50 pendukung masing-masing paslon.
Paslon diimbau untuk saling menjaga sikap dan tidak melakukan intimidasi dalam bentuk ucapan maupun tindakan dalam bentuk apapun kepada pihak lain. Sehingga suasana debat tetap kondusif dan nyaman.
“Kesuksesan dalam debat kedua bukan bergantung pada kami, tapi komitmen dari seluruh tim paslon mengikuti jalannya kegiatan” ucapnya. #
Reporter: Tina | Editor: Wong | Adv
Comments are closed.