BERITAKALTIM.CO – Sepanjang 2024, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Bontang mencatat ada 2.589 NIB yang diterbitkan, semuanya berasal dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN). Hal ini menunjukan bahwa Penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) di Kota Bontang terus berkembang dengan baik.
Jafung Penata Perizinan Ahli Muda DPMPTSP Bontang, Idrus, menjelaskan bahwa peningkatan ini menjadi tanda positif bagi pertumbuhan ekonomi di Bontang, terutama di sektor perdagangan, reparasi, dan konstruksi.
“Perdagangan dan reparasi memiliki investasi sebesar Rp 49,54 miliar atau 1,93 persen. Sektor konstruksi mencapai Rp 44,45 miliar atau 1,73 persen. Kedua sektor ini sangat penting untuk pembangunan di Bontang,” ujar Idrus, Kamis (6/3/2025).
Idrus juga menambahkan bahwa peningkatan investasi ini berdampak langsung pada lapangan kerja. Sebanyak 475 orang telah bekerja di sektor-sektor PMDN, yang membantu mengurangi pengangguran dan meningkatkan daya beli masyarakat.
Ia juga menyebutkan bahwa sektor konstruksi berperan besar dalam pembangunan infrastruktur kota, seperti proyek jalan dan fasilitas umum.
“Semakin banyak investasi, semakin banyak proyek yang dilaksanakan. Hal ini berdampak positif pada ekonomi dan tenaga kerja lokal,” tambahnya.
DPMPTSP Bontang terus mendorong pelaku usaha untuk segera mengurus NIB agar usaha mereka memiliki legalitas yang jelas dan bisa mengakses berbagai program dukungan dari pemerintah.
“Legalitas usaha itu sangat penting selain untuk mendapatkan modal usaha juga bisa untuk memperluas jaringan bisnis, maka kami akan membatu dan mempermudah proses penerbitan NIB,” tutup Idrus. #
Reporter: San | Editor: Wong | ADV
Comments are closed.