SAMARINDA,BERITAKALTIM.COM – Perkembangan teknologi di era globalisasi saat ini berkembang sangat pesat. Tak dapat dipungkiri jika kemajuan tersebut dengan banyaknya inovasi-inovasi yang dibuat bahkan sampai mengguncangkan dunia. Di Indonesia kini gadget bukan lah sesuatu yang asing lagi, melainkan sebuah barang penting yang sangat dibutuhkan oleh seluruh masyarakat Indonesia, seperti pelajar dan pebisnis.
Hal tersebut diungkapkan Anggota Komisi IV Ahmad Rosyidi ketika SD Islam Terpadu Al-Ihsan Kecamatan Muara Kaman menyambangi Kantor DPRD Kaltim di Karangpaci, Senin (1/6). Pemakaian gadget harus digunakan secara bijak, berbagai macam fitur disuguhkan.
Oleh sebab itu pengguna harus dituntut lebih pintar dalam memfilter layanan tersebut. Kecenderungan pemakaian berlebih dapat menimbulkan ketidak produktifan baik saat bekerja maupun berkonsentrasi.
“Perkembangan tehnologi semakin menunjukkan kemajuan yang sangat signifikan. Kemajuan tersebut diharapkan tidak memberi dampak buruk terhadap generasi muda penerus kedepan. Khususnya anak-anak yang saaat ini terbius kecanggihan gadget,” katanya penuh was-was.
Pertemuan diterima langsung oleh Zain Taufik Nurrahman selaku Ketua Komisi IV didampingi Wakil Ketua Komisi Yahya Anja dan Sekertaris Komisi Rita Artaty Barito. Turut hadir anggota Komisi yaitu Hermanto Kewot.
Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengatakan agar sekiranya anak-anak usia dini tidak diperkenakan untuk memakai gadget. Dampak buruk dapat ditimbulkan ketika orang tua lengah mengawasi. Lantaran berbagai macam suguhan yang tidak dapat terkontrol ketika memakai. Perbedaan tersebut dirasakanan lantaran gadget memiliki sistem yang lebih canggih dibandingkan dengan televisi. Di mana televisi mempunyai sifat kontrol atas tayangan. Terlebih jika tayangan tersebut berbau ponografi maupun porno aksi dibandingkan dengan penggunaan gadget.
“Penggunaan gadget kepad
a anak-anak sekolah bisa diperketat ketika sedang aktif belajar. Hal ini dimaksudkan agar anak-anak dapat lebih berkonsentrasi ketika menerima pelajaran saat guru menerangkan mata pelajaran. Merosotnya prestasi anak-anak di sekolah salah satunya dipicu dari penggunaan gadget yang berlebih,” tegasnya. (adv/rid/oke)
Teks foto:AKRAB: Sejumlah anggota Komisi II DPRD berpose di sela-sela menerima rombongan siswa SD Islam Terpadu Al-Ihsan Kecamatan Muara Kaman, kemarin (1/6).