
SAMARINDA, BERITAKALTIM.COM – Rencana Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Revormasi Biorkrasi (MenPAN-RB) Yuddi Chrisnandy menambah sistem baru penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), menjadi angin segar sekaligus motivasi bagi putra-putri bangsa Indonesia untuk berprestasi dalam akademik.
Meski rencana tersebut baru akan diberlakukan mulai tahun 2016 mendatang, Yahya Anja, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kaltim menyambut baik rencana tersebut.
Menurut politikus Partai Demokrat ini, sistem tersebut menjadi reward bagi mereka yang telah berprestasi di bidang akademik. “Cum laude merupakan predikat bagi mahasiswa yang mendapatkan nilai terpuji. Artinya nilai IPK tertinggi dengan kualifikasi yang telah ditentukkan berdasarkan aturan. Standar nilai dan lama pendidikan maksimal,” kata Yahya.
Yahya juga menuturkan, setidaknya dengan kualifikasi cum laude sebagai pintu baru bagi generasi muda yang ingin berkarir di pemerintahan. Anak bangsa yang potensional menjadi pelayan masyarakat. Sayang jika tidak dilirik.
Meski disebutkan MenPAN bahwa peraih cum laude pasti lolos PNS hanya dengan syarat administrasi, pernyataan terbaru Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik KemenPAN-RB tetap akan dilakukan seleksi. Menurut Yahya, wajar-wajar saja jika pertimbangannya bahwa pintar dan nilai baik saja tidak cukup.
”Jalur ini penerimaan ini memang khusus tapi tidak berarti dengan syarat administrasi saja cukup untuk meloloskan menjadi CPNS. Bisa jadi seleksi lebih lanjut misalnya dari segi sikap dan kepribadian melalui tes psikology,” kata Yahya. #adv/lia/dhi/oke
Comments are closed.