BALIKPAPAN, beritakaltim.co- Pemerintah Kota Balikpapan terpaksa menutup sementara Plaza maupun Pasar Muara Rapak, mulai Jumat (31 /07) selama 3 hari. Tindakan penutupan itu setelah diketahui 17 pedagang Muara Rapak positif terinveksi covid-19.
Penutupan Pasar Muara Rapak dan Plaza Rapak ini menyusul 17 pedagang Pasar Muara Rapak terkonfirmasi positif Covid-19. Ke-17 pedagang itu adalah bagian dari 109 yang mengikuti tes Swab gratis yang digelar Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di area parkir Pasar Muara Rapak, beberapa waktu lalu.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, karena ada penambahan jumlah pedagang yang terkonfirmasi positif Covid-19, maka Pemkot Balikpapan akan menutup Pasar Muara Rapak 3 hari.
“Karena 17 pedagangnya terkonfirmasi positif Covid-19, maka Pasar Muara Rapak, berikut Plaza Rapak yang berada dalam satu bangunan akan ditutup sementara selama 3 hari,” kata Rizal Effendi saat jumpa pers update Covid-19 di Pemkot Balikpapan, Rabu (29/07/2020)
Dia menambahkan, penutupan bisa diperpanjang jika dari hasil tes Swab 109 pedagang Pasar Muara Rapak ada penambahan jumlah yang terkonfirmasi positif Covid-19. Selama penutupan tidak ada aktivitas jual beli karena lokasi pasar dan area Plaza Rapak akan dilaksanakan penyemprotan disinfektan serta sterilisasi guna memutus mata rantai penyebaran Virus Corona.
“Penutupan Pasar Muara Rapak dan Plaza Rapak akan dilakukan mulai Jumat ini, bertepatan dengan Idul Adha. Semua akan ditutup dan dilakukan penyemprotan disinfektan. Penutupan bisa diperpanjang jika jumlah yang terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah banyak,” tambahnya
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, dr. Andi Sri Juliarty menjelaskan, pada perkembangan Covid-19 di Balikpapan terdapat penambahan kasus sebanyak 42 kasus.
“Jumlah tersebut meliputi 27 kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Dari 27 pasien terkonfirmasi positif Covid-19, 17 diantaranya adalah pedagang Pasar Muara Rapak yang beberapa waktu lalu mengikuti tes Swab,” kata Andi Juliarty.
Ke-17 pedagang yang terkonfirmasi positif Covid-19, tambah Andi Juliarty, diharapkan kesadarannya untuk tetap di rumah dan tidak bersembunyi ketika petugas melakukan penjemputan untuk melaksanakan pemeriksaan.
“Kami berharap ke-17 pedagang koorperatif dan tidak sembunyi karena kami akan datang menjemput untuk dilakukan pemeriksaan guna mengetahui kondisinya. Jika ke-17 pedagang ada yang memiliki penyakit dengan kondisi yang memprihatinkan, maka akan dilakukan isolasi di rumah sakit,” jelas Andi Juliarty.
Sedangkan pedagang yang tidak memiliki penyakit alias Orang Tanpa Gejala (OTG), disarankan untuk melaksanakan isolasi mandiri agar tidak menyebarkan virus Corona tersebut. Jumlah keseluruhan pedagang Pasar Muara Rapak yang terkonfirmasi positif Covid-19 saat ini sebanyak 21 pedagang. Sebelumnya 4 pedagang sudah dinyatakan positif hingga dilakukan tes Swab gratis oleh Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan.
Selain 27 pasien terkonfirmasi positif Covid-19, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan juga mengumumkan pasien terkonfirmasi negatif alias sembuh sebanyak 15 orang. #
Wartawan : Thina
Comments are closed.