BERITAKALTIM.CO- Sebanyak 104 petugas KPPS belum mengikuti swab test yang telah dijadwalkan oleh Satgas Penanganan Covid-19 Balikpapan selama dua hari, Selasa dan Rabu (1-2/12/2020).
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Balikpapan mengimbau kepada mereka yang belum swab test untuk mengikuti tes tersebut di Labkesda yang berada di Dinas Kesehatan Kota pada Kamis (3/12/2020).
“Kami mohon kerja samanya kepada mereka yang belum, untuk dapat mengikuti swab test tersebut,” ungkap Wali Kota Rizal Effendi saat jumpa pers di Kantor Wali Kota, hari ini (2/12/2020).
Dijelaskan Rizal Effendi, swab test ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari rapid test pekan lalu terhadap 13.545 calon KPPS dan Linmas, yang didapatkan 1.031 hasil reaktif.
Kemudian pada waktu yang bersamaan, Bawaslu Balikpapan melakukan rapid test terhadap 1.505 orang calon Pengawas TPS dan terdapat 132 yang reaktif.
Dari total hasil rapid test reaktif pertama sebanyak 1.165 orang, dilakukan rapid test ulang atau yang kedua dan 742 orang kembali mendatkan hasil reaktif.
“Dari 742 ini, pada hari pertama yang swab test 390 orang, hari kedua 248 orang. Jadi 104 belum mengikuti swab test, kami membuka kesempatan swab test di labkesda,” tandasnya.
Sementara itu Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, seluruhnya ada 742 orang yang menjalani rapid test dua kali hasilnya reaktif kemudian diminta melakukan swab test.
“Dari data yang kami terima hasil rapid test reaktif KPU dan Bawaslu yaitu 742 orang,” ujar Andi Sri dalam konfrensi pers, Rabu (02/12).
Sejak Selasa dan Rabu hari ini Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan telah memberikan kesempatan kepada mereka yang hasil rapid test rekatif dua kali untuk melakukan swab test. Namun hanya 638 orang yang swab.
Kemarin kami membuka layanan swab untuk 742 orang ini dan yang datang kemarin 390 orang. Data yang masuk hari ini sebanyak 248 orang yang pemeriksaan swab hari ini,” ujarnya
“Sehingga total yang sudah dilakukan swab adalah 638 orang, berarti masih ada 104 orang yang belum datang dalam dua hari ini,”
Pihaknya masih memberikan kesempatan hingga Jumat 4 Desember 202 bagi anggota KPPS, Linmas dan Pegawas TPS yang reaktif dua kali hasil rapid test untuk swab di Laboratorium Kesehatan Daerah (Lakesda).
Kita hanya membuka di lLkesda saja. Karena sebenarnya sudah selesai 2 hari kesempatan yang kita berikan untuk swab,” ujarnya
“Kami harapkan besok (Kamis) sampai Jumat bisa datang keLakesda di Dinas Kesehatan Kota,”
Sementara untuk Pemeriksaan spesimen dibantu Lakedsa Provinsi Kaltim, RSUD Beriman, rumah sakit Tentara, rumah sakit Pertamina dan Klinik Tirta dan sebagian dibiayai melalui APBD Kota Balikpapan.
“Sementara untuk hasil swab, kemungkinan paling lama hari Jumat baru keluar,” ujar wanita yang biasa disapa Dokter Dio itu..
“Adapun hasil kita masih menunggu karena yang kemarin baru dikirim sorenya, mungkin paling cepat besok atau lusa baru keluar hasilnya,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Ketua KPU Balikpapan Noor Thoha juga mengimbau bagi 104 orang tersebut untuk mengikuti swab test. Karena hasil pemeriksaan kesehatan menjadi bagian untuk bertugas nantinya.
“Kita harapkan semuanya untuk dapat ikut dan hasilnya negatif. Karena jika ada yang positif, mereka tidak dapat bertugas dan harus diganti,” ungkapnya.
Dalam jumpa pers tersebut, Satgas Penanganan Covid-19 Balikpapan melaporkan per hari Rabu (2/12/2020) terdapat penambahan 23 terkonfirmasi positif, 21 selesai isolasi, dan tidak ada yang meninggal dunia. #
Wartawan: Thina
Comments are closed.