BERITAKALTIM.CO- Menghilang sejak Senin (6/2/2023) pukul 02.00 WITA, Sukarmin, ditemukan sudah tidak bernyawa di lokasi operasi tambang PT Bukit Baiduri Energi (BBE) di kawasan Bukit Raya, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Penemuan mayat lelaki itu, Selasa (7/2/2023) pukul 14.00 WITA. Saat ditemukan sudah meninggal dunia, tidak memiliki identitas namun ada orang yang mengenali mengaku sebagai rekan korban.
Menurut keterangan yang dihimpun wartawan Beritakaltim, pihak Inafis Polresta Samarinda mengaku kesulitan untuk mengindentifikasi korban, lantaran tidak ada datanya dan belum pernah melakukan rekam e-KTP. Ketika dilakukan pencocokan sidik jari, petugas tidak menemukan ada kecocokan sidik jari atau wajahnya korban.
Sebelumnya korban Sukarmin bersama seorang rekannya bernama Wanto, pukul 23.30 WITA berangkat memancing di lokasi tambang PT BBE. Keduanya masuk kawasan operasi tambang perusahaan melalui jalan pintas yang tidak diketahui oleh petugas Satpam yang ada di lokasi perusahaan tersebut.
Kemudian, tepat pukul 02.00 WITA, perahu yang ditumpangi korban mengalami kebocoran sehingga menyebabkan tenggelamnya perahu bersama korban.
Wanto langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Satpam PT BBE, namun upaya pencarian hingga menjelang pagi belum bisa menemukan korban.
Setelah sekitar 12 jam tenggelam, akhirnya jasad Sukarmin muncul mengambang ke permukaan. Tim SAR gabungan yang melakukan pencarian bersama tim perusahaan menemukan jasad lelaki itu sudah bengkak-bengkak. Namun, Wanto temannya memancing memastikan bahwa jasad itu adalah Sukarmin. #
