BERITAKALTIM.CO – Rektor Universitas Mulawarman (Unmul), Abdunnur, memenuhi panggilan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kalimantan Timur terkait klarifikasi atas kata sambutan berbau politik saat acara wisuda gelombang III di GOR 27 September, pada Kamis (26/9/2024). Kata sambutan Abdunnur disebut-sebut mendukung salah satu calon gubernur Kaltim dan menjadi perbincangan hangat setelah videonya beredar luas di media sosial.
Abdunnur tiba di Kantor Bawaslu Kaltim, yang berlokasi di Jalan Kemang No. 2, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Samarinda Ulu, pada pukul 14.00 WITA. Proses pemeriksaan berlangsung selama 1,5 jam, di mana ia menjawab sekitar 20 pertanyaan yang diajukan oleh tim Bawaslu.
“Alhamdulillah, saya menghadiri undangan Bawaslu untuk mengklarifikasi video yang beredar di media sosial. Saya hadir sesuai undangan pukul 2 siang, dan tadi bertemu dengan Ketua Bawaslu serta timnya. Saya menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi saat wisuda, termasuk isi sambutan saya secara rinci,” ungkapnya saat ditemui wartawan, Jumat (27/9/2024).
Dalam sambutannya pada acara wisuda tersebut, Abdunnur menyebutkan kehadiran Isran Noor, yang merupakan Ketua Umum Ikatan Alumni (IKA) Unmul sekaligus calon gubernur Kalimantan Timur. Namun, ia menegaskan bahwa tidak ada niat untuk berpihak kepada calon manapun.
“Saat itu, saya hanya menyampaikan bahwa Pak Isran Noor hadir sebagai Ketua Umum IKA Unmul, dan kita tahu bersama beliau adalah calon gubernur. Sebagai warga Kaltim, tentunya kita doakan beliau agar menjadi pemimpin yang terbaik. Tidak ada yang tendensius dalam pernyataan saya,” jelas Abdunnur.
Ia juga menekankan bahwa pesan tersebut bersifat umum dan tidak memihak.
“Saya juga mengatakan, siapa pun alumni Unmul, kita doakan agar mereka menjadi pemimpin di daerah maupun nasional. Itu adalah bagian dari harapan kita semua.” tuturnya.
Menurut Abdunnur, setiap wisuda di Universitas Mulawarman memang melibatkan IKA Unmul dalam tata cara pengundangan dan prosesi pemberian dokumen wisudawan.
“Sebagai Ketua Umum IKA Unmul, kehadiran beliau dan penyerahan dokumen alumni adalah bagian dari tradisi kami,” tambahnya.
Pemeriksaan oleh Bawaslu Kaltim berfokus pada apakah sambutan Abdunnur memberikan kesan mendukung salah satu calon gubernur secara langsung.
“Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan tadi lebih ke arah apakah ada penekanan terhadap calon tertentu dalam sambutan saya. Namun, saya tegaskan kembali, saya tidak memihak. Saya hanya berharap yang terbaik bagi alumni Unmul ke depan,” pungkasnya. #
Reporter: Yani | Editor: Wong
Comments are closed.