BERITAKALTIM.CO – Wakil Gubernur Kalimantan Timur, H. Seno Aji, mendorong PT Migas Mandiri Pratama (MMP) agar mengambil peran yang lebih signifikan dalam industri migas nasional. Hal itu disampaikannya usai menerima audiensi dari jajaran MMP yang dipimpin Direktur Operasional Akbar Soetantyo, bertempat di Ruang Kersik Luawai, Kantor Gubernur Kaltim, Rabu (14/05/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Seno Aji menegaskan bahwa Kalimantan Timur memiliki potensi besar di sektor energi dan harus memperkuat posisi tawar melalui keterlibatan aktif BUMD seperti MMP, termasuk dalam konsorsium nasional seperti Indonesia Petroleum Association.
“Selama ini kita baru terlibat di satu-dua proyek besar seperti Yadana dan Andalas. MMP harus menjadi ujung tombak Kalimantan Timur dalam memperluas keterlibatan di sektor migas,” kata Seno Aji.
Ia menambahkan bahwa Pemerintah Provinsi akan menginisiasi koordinasi lintas daerah penghasil migas untuk memperjuangkan peningkatan participating interest (PI) daerah. Peran aktif dan kesiapan MMP dinilai menjadi kunci untuk mencapai hal tersebut.
“Kalau kita ingin PI yang lebih besar, kita harus punya instrumen yang kuat. Dan MMP harus siap ambil peran strategis itu,” tegasnya.
Direktur Operasional MMP, Akbar Soetantyo, menyambut baik arahan dan dukungan Pemerintah Provinsi. Ia menyampaikan bahwa pihaknya siap menjalankan peran lebih besar di sektor migas, baik melalui ekspansi proyek maupun penguatan kemitraan strategis.
“Kami berkomitmen untuk memperkuat posisi MMP sebagai BUMD yang mampu bersaing dan berkontribusi nyata terhadap kedaulatan energi dan pendapatan daerah,” ujarnya.
Audiensi ini menandai komitmen bersama antara Pemprov Kaltim dan MMP untuk membangun masa depan energi daerah yang mandiri, kompetitif, dan berpihak pada kepentingan rakyat Kalimantan Timur.
Reporter : Fathur | Editor : Wong
Comments are closed.