SAMARINDA, BERITAKALTIM.COM – Sejoli Nur dan Yadi, selasa (24/03/2015) pagi ditemukan tewas tergantung di pohon aren di tengah perkebunan buah naga di Kelurahan Harapan Baru Loa Janan Ilir Samarinda.
Kabar penemuan ini pun membuat warga geger dan berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian guna memastikan kebenaran berita yang beredar di tengah masyarakat. Untuk mengamankan lokasi penemuan, polisi yang tiba segera memasang garis polisi dan melarang warga mendekati lokasi penemuan.
Saat ditemukan, kondisi kedua korban sudah menghitam dan menimbulkan bau tidak sedap. Diduga, korban yang tergantung di satu tali ralon warna biru itu sudah berlangsung selama beberapa hari.
Awalnya, polisi kesulitan untuk mengidentifikasi korban lantaran kondisinya sudah sulit dikenali. Terlebih warga yang memenuhi lokasi kejadian juga mengaku tidak satupun yang mengenal ciri-ciri korban.
Akan tetapi dua jam kemudian, jasad keduanya dikenali bernama Nur dan Yadi warga sekitar. Keduanya juga diketahui tengah menjalin hubungan kasih. Bahkan rencananya keduanya akan segera dinikahkan dalam waktu dekat.
“Rencananya keduanya hendak dinikahkan dalam waktu dekat ini. Hanya saja masih menunggu restu dari pihak perempuan,” kata Syamsudin, kakak ipar dari Nur. #Ahz