SAMARINDA, BERITAKALTIM.COM – Pesatnya pertumbuhan penduduk yang dibarengi angka pengangguran yang ikut meningkat membuat pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota tak boleh tinggal diam. Diperlukan solusi untuk mencegah hal ini terus berlanjut. Salah satu yang direkomendasikan ialah Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM).
Anggota Komisi II DPRD Kaltim Sandra Puspa Dewi mengatakan, problema tingginya angka pengangguran kerap terjadi di sejumlah daerah, terutama metropolitan. Khusus Kaltim, sebagai tujuan destinasi urbanisasi atau pendatang, tentunya harus bersiap agar hal tersebut tak terjadi.
“Hal ini merupakan pekerjaan wajib bagi pemerintah Kaltim. Selain mengandalkan APBD dan APBN, sektor UMKM bisa memberikan sumbangsih luar biasa besar bagi daerah,” kata Sandra Puspa.
Menurutnya pemerintah kabupaten/kota memiliki banyak cara dalam upaya pencegahan dini. Misalnya, dengan kembali menggiatkan usaha kecil untuk berupaya menjual semua sektor pariwisata yang ada di daerahnya. Kaltim terlalu bergantung dengan sektor pertambangan dan hasil alam. Karena itu pendatang yang ada di Kaltim berharap bekerja di perusahaan-perusahaan.
“Pola pikir seperti ini yang harus diubah. Melalui pemerintah, harus dicanangkan UMKM menjadi pilihan sumber pendapatan masyarakat agar angka pengangguran bisa diminimalkan,” kata legislator Partai Kebangkitan Bangsa ini. (adv/tos/oke)
Comments are closed.