BeritaKaltim.Co

Hetifah Sjaifudian Dorong Digitalisasi Musik di Kaltim

BERITAKALTIM.CO – Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian mengapresiasi perkembangan industri musik di Kalimantan Timur (Kaltim) yang semakin maju dan kreatif.

Hetifah mendorong para pelaku musik di daerah tersebut untuk memanfaatkan digitalisasi sebagai sarana komersial dan pengembangan karya.

“Musik adalah salah satu subsektor ekonomi kreatif yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pariwisata di Kaltim. Digitalisasi membuka peluang baru bagi musisi dan pelaku industri musik di Kaltim untuk menciptakan karya-karya baru yang berkualitas dan bermutu,” kata Hetifah saat menghadiri acara Musik Kaltim 2024 di Samarinda, Sabtu (9/3/2024).

Hetifah mengatakan, digitalisasi telah mengubah cara industri musik bekerja. Dengan adanya platform digital seperti YouTube, Spotify, Joox, TikTok, dan sebagainya, para pelaku musik bisa dengan mudah mengkomersilkan karya mereka tanpa harus tergantung pada label atau perusahaan rekaman.

“Digitalisasi juga memungkinkan musisi Kaltim untuk melakukan pemasaran digital dan mempromosikan karya mereka secara online. Dengan begitu, mereka bisa menjangkau pasar yang lebih luas, baik nasional maupun internasional. Ini tentu menjadi peluang besar bagi musisi Kaltim untuk bersaing di kancah musik dunia,” ujarnya

Namun, Hetifah juga mengingatkan bahwa digitalisasi juga membawa tantangan dan peluang bagi industri musik di Kaltim. Salah satunya adalah bagaimana cara melestarikan dan mengembangkan musik tradisional yang menjadi ciri khas daerah tersebut.

“Musik tradisional Kaltim memiliki nilai-nilai budaya dan seni yang tinggi. Namun, musik tradisional juga harus disajikan dalam format digital agar bisa dinikmati oleh generasi muda dan masyarakat luas. Musik tradisional juga harus dikembangkan dengan inovasi dan kreativitas agar tidak ketinggalan zaman,” tutur Hetifah.

Hetifah berharap, para pelaku musik di Kaltim bisa mengangkat nilai-nilai lokal dalam karya-karya mereka, sekaligus memanfaatkan peluang digitalisasi musik untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian mereka.

Ia juga berjanji akan terus mendukung dan memfasilitasi pengembangan industri musik di Kaltim melalui peran legislatifnya.

“Kami di Komisi X DPR RI akan terus mengawal dan mengadvokasi kebijakan-kebijakan yang mendukung industri musik di Kaltim, khususnya terkait dengan perlindungan hak cipta, pendidikan musik, dan bantuan modal usaha. Kami juga akan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan daerah, serta stakeholder lainnya untuk mendorong sinergi dan kolaborasi dalam mengembangkan industri musik di Kaltim,” pungkasnya. #

Reporter: Sandi | Editor: Wong

 

Leave A Reply

Your email address will not be published.