BERITAKALTIM.CO – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur, dr Jaya Mualimin, memaparkan hasil pertemuan dengan Komisi IX DPR RI yang baru saja melakukan kunjungan kerja di wilayah tersebut.
Fokus utama diskusi adalah memastikan kesiapan sarana dan prasarana kesehatan, khususnya di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, serta menyoroti kecukupan sumber daya manusia (SDM) kesehatan di daerah terpencil.
“Komisi IX setiap tahun mengadakan kunjungan kerja ke wilayah Kalimantan Timur. Tahun ini, mereka fokus mengunjungi IKN karena di sana sedang dibangun rumah sakit milik Kementerian Kesehatan. Kunjungan ini penting untuk memastikan pembangunan berjalan sesuai rencana,” ujar dr Jaya saat ditemui di Samarinda, Selasa (10/12/2024).
Dr Jaya menyampaikan bahwa rasio tempat tidur rumah sakit di Kaltim sudah cukup baik, mencapai 2,7 per seribu penduduk, melampaui standar nasional yang hanya satu per seribu penduduk.
“Meskipun demikian, ada beberapa daerah yang masih di bawah standar. Namun, kami optimis hingga akhir tahun ini akan tercapai standar minimum, terutama dengan tambahan rumah sakit di Kukar dan empat fasilitas kesehatan baru di IKN,” jelas Jaya Mualimin.
Selain itu, pembangunan rumah sakit baru di sejumlah wilayah, diharapkan bisa meningkatkan akses pelayanan kesehatan, terutama bagi masyarakat di daerah terpencil.
Meski infrastruktur menunjukkan kemajuan, tantangan utama terletak pada kecukupan SDM kesehatan, terutama dokter spesialis.
“Kami masih kekurangan dokter, khususnya untuk ditempatkan di wilayah 3T, yaitu daerah terpencil, terluar, dan tertinggal. Ini menjadi perhatian khusus dalam diskusi dengan DPR RI,” ungkap dr Jaya.
Untuk mengatasi hal ini, pihaknya berharap ada dukungan konkret dari pemerintah pusat dan DPR RI, dalam meningkatkan insentif dan program pemerataan tenaga kesehatan.
Komisi IX DPR RI, yang bertanggung jawab dalam bidang kesehatan, ketenagakerjaan, dan kependudukan, berjanji untuk mendorong peningkatan alokasi anggaran bagi sektor kesehatan di Kalimantan Timur.
“Selama saya menjabat, sudah tiga kali kami bertemu mereka. Kami berharap komitmen ini bisa terealisasi, terutama dalam mendukung kebutuhan kesehatan di wilayah 3T,” kata dr Jaya.
Ditambahkan Jaya Mualimin, koordinasi dengan DPR RI akan terus dilakukan untuk memastikan kebutuhan fasilitas kesehatan dan SDM di Kaltim dapat terpenuhi, terutama dalam mendukung pengembangan IKN Nusantara sebagai ibu kota masa depan.
“Dengan sinergi yang baik, kami optimis Kalimantan Timur dapat menjadi wilayah dengan layanan kesehatan yang setara dengan daerah lainnya di Indonesia,” harap Jaya Mualimin.
Kunjungan kerja ini menjadi bukti nyata perhatian pemerintah pusat terhadap perkembangan infrastruktur dan SDM kesehatan di Kalimantan Timur, sekaligus menjadi dorongan bagi pemerintah daerah untuk terus berbenah.#
Reporter: Yani|Editor:Hoesin KH|Adv|Diskominfo Kaltim
Comments are closed.