BERITAKALTIM.CO-Wali Kota Balikpapan, H. Rahmad Mas’ud, mengingatkan seluruh warga kota untuk saling menghargai dan menghormati perbedaan yang ada, baik suku, budaya, maupun agama. Pesan tersebut disampaikan seiring dengan bulan suci Ramadan yang penuh berkah, sekaligus sebagai pengingat bahwa Kota Balikpapan adalah miniatur Indonesia, dengan lebih dari 200 paguyuban yang mendiami kota ini.
Balikpapan merupakan kota yang dihuni oleh masyarakat dengan beragam latar belakang, sehingga harus senantiasa menjaga toleransi di antara sesama, terlebih di bulan Ramadan ini. “Untuk itu, saya mengajak seluruh warga untuk menghargai mereka yang sedang menjalankan ibadah puasa,” ujar Rahmad Mas’ud kepada media.
Rahmad berharap rumah makan atau tempat makan yang beroperasi di Balikpapan tidak membuka usaha secara terang-terangan, apalagi di depan orang-orang yang sedang berpuasa.
“Bagi mereka yang tidak berpuasa, sebaiknya tidak memamerkan makanan di tempat umum atau di media sosial,” tambahnya.
Rahmad Mas’ud juga menekankan pentingnya menjaga suasana penuh toleransi dengan menghormati ibadah saudara-saudara yang sedang berpuasa.
Sebagai bagian dari komitmen pemerintah kota dalam meningkatkan kerukunan umat beragama, Wali Kota mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga suasana yang damai, penuh kasih sayang, dan toleransi. Kebersamaan ini akan menciptakan ikatan yang lebih kuat antara sesama warga, khususnya di Balikpapan.
“Kepada seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan bulan Ramadan ini sebagai momentum untuk mempererat ukhuwah silaturahmi,” ungkapnya.
Selain itu, Rahmad Mas’ud juga mengajak para pemilik usaha, terutama yang bergerak di bidang kuliner, untuk bijaksana dalam menjalankan operasional selama bulan Ramadan. Ia berharap, usaha yang dilakukan bisa tetap berjalan lancar tanpa menimbulkan ketidaknyamanan bagi warga yang sedang berpuasa.
Pemkot Balikpapan, melalui berbagai program, juga berkomitmen untuk terus mengedukasi masyarakat, agar menjaga keharmonisan antarumat beragama. “Kita adalah satu kesatuan yang harus saling mendukung dan menjaga kedamaian. Mari kita jadikan Ramadan sebagai kesempatan untuk memperkuat tali persaudaraan,” tutup Wali Kota Balikpapan.
Dengan langkah ini, diharapkan masyarakat Balikpapan dapat terus menjaga keharmonisan dalam kehidupan beragama dan bermasyarakat, serta membangun kota yang penuh toleransi dan saling menghargai di segala aspek. #
Reporter: Niken | Editor: Wong
Comments are closed.