BONTANG, BERITAKALTIM.com – Konflik yang terjadi di Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kaltim, antara kubu Khairuddin dengan Dayang Donna Faroek beberapa waktu lalu, akhirnya berimbas ke Bontang. Pengurus DPD KNPI Bontang yang diketuai Agus Haris dan sekretaris Samsul Hadi dibekukan sementara.
Alasan pembekuan itu lantaran terjadi kevakuman dan disorientasi struktural di KNPI Bontang. Sebagai informasi, Agus saat ini menjabat sebagai ketua komisi I DPRD Bontang, sementara Samsul sebagai komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim.
KNPI Kaltim yang diketuai Khairudin dengan sekretaris Rudiansyah tersebut, mengirimkan tiga surat sekaligus ke Bontang. Pertama, surat pengantar bernomor 112/DPD KNPI/KT/VII/2015, kedua surat pengambilalihan sementara KNPI Bontang bernomor 113/DPD KNPI/KT/VII/2015, dan terakhir Surat Keputusan (SK) nomor KEP.019/DPD KNPI/KT/VII/2015 tentang pengesahan tim karteker KNPI Bontang periode 2015-2018.
KNPI Kaltim sendiri sudah menunjuk tim karteker yang diketuai Miftahul Anwar dengan sekretaris Syamsir, serta anggota Enif Himawan, Khairul Hafidz, Haeriadi, Supriyadi, dan Saharuddin.
Haeriadi mengatakan, tim karteker KNPI Bontang pun memiliki mandat untuk segera memverifikasi organisasi kepemudaan (Okp) yang masih aktif. “Sesuai mandat yang secara organisasi telah diamanatkan ketua KNPI Kaltim, Bung Khairudin, maka tim karteker akan mengawal dan melaksanakan pelaksanaan musda (musyawarah daerah) bulan Agustus ini. Namun, jika ada perubahan akan dikonfirmasi kembali. Karena beliau (Khairuddin, Red) akan hadir dalam musda Bontang, sehingga menunnggu kesiapan hadir,” jelas Haeriadi, saat konferensi pers di Planet Football Café.
Dengan sudah terbitnya SK karteker itu pula, otomatis kepemimpinan sebelumnya dianggap demisioner. Menurut Haeriadi, tugas mereka saat ini selain menjaga stabilitas pemuda, juga sangat berharap agar Okp di Bontang saling berangkulan untuk mengawal musda.
“Kalau tidak ada halangan, kami diberi waktu 14 hari ke depan, sejak dikeluarkannya SK kartaker. Karena itu, kami gerak cepat untuk verifikasi data Okp. Karena, dari data yang terdaftar pada musda sebelumnya, ada 74 organisasi peninjau. Namun, dari daftar terbaru, jumlah Okp naik menjadi 84. Karena itu kami harus memverifikasi, termasuk di wilayah SK Okp mana yang valid dan mana yang abal-abal,” jelas Haeriadi.
Untuk menghindari adanya Okp abal-abal ke depan, Haeriadi juga mengimbau kepada pengurus Okp wilayah agar tidak menerbitkan SK ganda. Mengenai siapa kandidat-kandidat yang akan dijagokan pada musda KNPI Agustus mendatang, Haeriadi menyerahkan sepenuhnya kepada Okp.
Dikonfirmasi terkait pembekuan tersebut, Agus mengaku belum tahu. Pasalnya, periodisasi sampai saat ini, berlaku hingga 2016 nanti.
“Saya belum tahu soal dibekukannya kepengurusan KNPI Bontang, karena sampai saat ini masih berjalan seperti biasa,” jelasnya saat dikonfirmasi media melalui sambungan telepon, Rabu (29/7/2015) kemarin.
Menurutnya, KNPI tidak bisa divakumkan. Sebab, jika memang akan dibekukan perlu diadakan musda. Dia menegaskan, KNPI Kaltim dalam melakukan pembekuan harus ada dasarnya terlebih dahulu. Selama ini, kata Agus, mengenai kepengurusan KNPI Bontang tidak ada permasalahan apapun. Sehingga dia pun kaget dan balik bertanya, jika dibekukan alasannya apa. Pasalnya, harus ada dasar untuk membekukan kepengurusan KNPI Bontang.
“Mestinya media yang konfirmasi ke provinsi, mengapa KNPI Bontang dibekukan, sebab yang saya tahu selama ini tidak ada masalah apa-apa,” terangnya lagi.
Disinggung mengenai alasan provinsi yang membekukan kepengurusan KNPI Bontang karena kevakuman dan disorientasi kepengurusan, Agus hanya tertawa dan menjawab tidak benar. Karena, kata dia, periode kepengurusan KNPI masih ada waktu dan belum habis masa periodenya.
Setiap periode kepengurusan selama tiga tahun, dan kepengurusan saat ini akan berakhir di 2016. “2016 habis masa kepengurusan kami. Kalau sekarang masih bertanggung jawab sebagai pengurus. Kalau teman-teman di provinsi memvakumkan kami (kepengurusan KNPI Bontang, Red.) dasarnya apa, sebab KNPI saat ini masih tetap jalan,” tukasnya. #fs
Comments are closed.