BeritaKaltim.Co

Perbaiki Sistem Rujukan Pasien

24openSAPOS dan BALPOSwebJOGJAKARTA,BERITAKALTIM.com – Berkeinginan agar pelayanan kesehatan pada tiap rumah sakit yang ada di Kalimantan Timur bisa lebih baik, Komisi IV DPRD Kaltim telah berupaya mencarikan solusi agar akar masalah yang menyebabkan pelayanan kurang optimal dapat diatasi, salah satunya dengan studi banding ke Rumah Sakit Umum Pusat dr Sardjito, Jogjakarta, Selasa (24/2).
Kedatangan Anggota Komisi IV DPRD Kaltim dipimpin Ketua Komisi IV Zain Taufik Nurrohman, dan diterima Direktur Utama Rumah Sakit Umum Pusat dr Sardjito Dr Mochammad Syafak Hanung di ruang pertemuan di Gedung Administrasi Pusat, Selasa (24/2).
Pertemuan dihadiri pula oleh Sekretaris Komisi Rita Artaty Barito, dan sejumlah anggota Muhammad Adam Sinte, Mursidi Muslim, Slamet Ari Wibowo, Gunawarman, Ferza Agustia, Hermanto Kewot dan Ahmad Rosyidi.
Dalam sesi dialog Zain menyebutkan, yang terjadi pada RSUD Wahab Syahranie Samarinda sebagai contoh, acap kali untuk penyakit yang bisa ditangani puskesmas, pasien tetap dirujuk ke rumah sakit ini.
“Sehingga menyebabkan pasien membludak. Untuk menertibkan sistem rujukan bagi pasien sesuai penyakit tertentu inilah kami belajar ke rumah sakit di Jogjakarta ini,” kata Zain.
Kondisi tersebut ternyata juga terdata berdasarkan tabel penanganan pasien dengan jumlah level 1 pada pasien yang dirawat di RSUD AWS 63,61 persen, pada level 2 berjumlah 28,88 persen dan level 3 berjumlah 9,51.
Hal ini berbanding jauh dengan penanganan pasien di RSUP dr Sadjito pada pasien level 1 berjumlah 46,27 persen, pasien level 2 berjumlah 28,24 persen dan level 3 yang berjumlah 25,49.
Dijelaskan oleh Hanung sistem rujukan pasien di rumah sakit ini telah diatur dalam Peraturan Gubernur. Namun menurutnya Kaltim juga perlu memperhatikan kondisi geografis, mengingat jarak antara satu daerah dengan provinsi cukup jauh. “Rumah sakit swasta juga diharapkan dapat berperan untuk mempermudah pasien mengakses layanan kesehatan. Dalam sistem rujukan yang baik dibutuhkan pula pemetaan data rumah sakit sesuai klasifikasi serta fasilitas yang menyesuaikan kebutuhan pasien,” terang Hanung.
Muhammad Adam Sinte menyatakan, selain memaparkan kendala-kendala pelayanan kesehatan di Kaltim seperti keterbatasan Sumber Daya Manusia ( SDM ) dibidang kesehatan, ia berharap RSUP dr Sardjito dapat melakukan kerjasama dalam upaya meningkatkan kemampuan SDM guna menyeimbangkan antara kebutuhan dan ketersediaan alat kesehatan yang dimiliki Rumah Sakit AWS.
“Kaltim memiliki semangat yang tinggi membeli alat kesehatan, namun keterbatasannya pada SDM. Kami berharap RSUP dr Sardjito dapat melakukan kerjasama meningkatkan kemampuan SDM Kaltim misalnya kerjasama agar bisa magang belajar mengoperasikan alat-alat kesehatan,” kata Adam. (adv/lia/oke)

Teks foto: 24openSAPOS CARI SOLUSI: Kunjungan kerja Komisi IV DPRD Kaltim ke RS dr Sardjito Jogjakarta dalam upaya perbaikan sistem rujukan pasien ke RS AW Syahranie, Samarinda.

Leave A Reply

Your email address will not be published.