JAKARTA, BERITAKALTIM.COM – Di penghujung jabatannya sebagai Wali Kota Samarinda yang akan berakhir bulan depan, Wali kota Syaharie Jaang masih berkesempatan menerima penghargaan dari Badan Koordinasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) pusat. Bahkan dari lima kepala Daerah yang mendapatkan penghargaan yang sama, di Kaltim hanya Samarinda yang memperoleh penghargaan tersebut karena dianggap sebagai sosok yang peduli terhadap Pembinaan TK/TP Al Quran se kota Tepian. Tentu penghargaan tadi sebagai kado istimewa pada peringatan Sumpah Pemuda kali ini.
Trending
- Kapolres Purwakarta sebut sempat kesulitan evakuasi korban kecelakaan
- Polda Jabar sebut 19 kendaraan terlibat kecelakaan di Tol Cipularang
- Kecelakaan KM 92 Cipularang, Kapolda: 17 kendaraan terlibat dan 1 tewas
- Kejati Kaltim geledah kantor pemerintah untuk cari bukti korupsi
- KPK Sebut Inisial AFI Sebagai Tersangka Dugaan Korupsi di Kaltim
- BMKG catat 19 kali gempa susulan di Berau Kalimantan Timur
- Unjuk Rasa di Depan Kantor DPRD Kaltim Sempat Memanas, Massa Enggan Bubar Sampai Malam
- Pj Gubernur Kaltim Naik Heli Tinjau Banjir Mahulu, Pastikan Infrastruktur Masyarakat
- Banjir Mahakam Ulu, Pemkab Tetapkan Status Tanggap Darurat
- Bantuan Korban Banjir Mahakam Ulu Masih Tertahan di Kutai Barat
Terima Penghargaan dari BKPRMI
Asisten III Pemkot Samarinda Ridwan Tassa yang menerima penghargaan tadi mewakili Wali Kota, Selasa (27/10) malam lalu, di Hotel Borobudur, Jakarta menyampaikan kalau prestasi tersebut buah hasil jerih payah yang selama ini telah dilakukan Wali Kota demi kebanggaan seluruh warga Samarinda.
Memang kata Ridwan selain menjadi kebanggaan tentu prestasi tadi juga bakal menjadi tantangan bagi Pemerintah untuk terus melakukan pembinaan terhadap generasi remaja masjid di kota Tepian.
Karena organisasi yang lahir dari isntitusi masjid ini, menurut Ridwan memiliki peran signifikan dalam mengatasi problematika keumatan, terutama problematika generasinya.
”Oleh karena itu Remaja masjid perlu mendapat perhatian dari banyak pihak dan keberadaannya jangan sampai dipandang sebelah mata, tapi harus mendapatkan pengakuan dan bimbingan supaya peran mereka dalam menangkis perilaku-perilikau negatif dapat berjalan,” seru Ridwan yang juga menjabat sebagai pembina BKPRMI Sungai Pinang.
Sementara, kendati tak menerima secara langsung penghargaang yang diserahkan oleh Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Jaang sendiri mengaku bangga dengan prestasi yang telah disabet yang menurut dia diluar dugaan sebelumnya.
Ia mengaku selain bersyukur, sebagai Pembina BKPRMI kota Samarinda ini juga berharap penghargaan tersebut setidaknya bisa dijadikan sebagai pembangkit motivasi guna lebih meningkatkan lagi pembinaan terhadap kemajuan TK/TP Al Quran di Samarinda.
”Karena hadirnya organisasi Remaja Masjid saat sekarang menjadi harapan tersendiri di tengah masyarakat yang sibuk dengan urusan duniawi. Oleh itu melalui remaja masjid setidaknya kekosongan peran orangtua dalam mendidik nilai-nilai keagamaan dapat terisi,” ungkapnya.
Selain memberikan penghargaan kepada Pembina BKPMRI, malam itu juga dirangkai dengan pertemuan dunia melayu dunia Islam yang dihadiri 13 negara. #HMS5
Comments are closed.