BeritaKaltim.Co

Buka Festival Seni, Wali Kota Minta Matangkan SDM

BERBAUR. Wali Kota Syaharie Jaang sempat menari bersama di acara Festival Seni Labbaika II, kemarin.
BERBAUR. Wali Kota Syaharie Jaang sempat menari bersama di acara Festival Seni Labbaika II, kemarin.

SAMARINDA. BERITAKALTIM.COM – Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang meminta semua orang tua maupun guru untuk mengedepankan pendidikan karakter. Terutama agar anak-anak bangsa bisa dijauhkan dari pergaulan yang tidak sehat seperti narkoba dan lain sebagainya.

Untuk itu kata dia, pendidikan agama juga menjadi sangat penting untuk membentuk mental dan perkembangan anak.
“Jadi kita bentengi anak-anak kita dengan pengetahuan nilai-nilai agama. Biar tidak terjerumus dalam pergaulaan yang tidak sehat. Apalagi di era keterbukaan di mana semuanya bisa diakses melalui internet,” ujar Wali Kota saat membuka Festival Seni Labbaika II di Kompleks Sekolah Terpadu Labbaika Jalan KH Harun Nafsi Samarinda Seberang, kemarin.
Di samping itu, ia juga berpesan persiapan Sumber Daya Manusia (SDM) juga harus dikedepankan. Apalagi kini sudah mulai diberlakukan pasar bebas ASEAN yang penuh dengan persaingan di segala bidang.
“Satu abad Indonesia merdeka tinggal 30 tahun lagi. Generasi yang ada harus kita persiapkan sebaik mungkin. Biar bisa menjadi penerus bangsa yang membanggakan,” pinta Wawali yang kemarin didampingi Ketua TP PKK Puji Setyowati.
Selain Ketua TP PKK, Wali Kota kemarin didampingi sejumlah pejabat di lingkungan Pemkot Samarinda. Di antaranya Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP) Hero Mardanus, Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Kota (Discipkatakot) Ismansyah, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Sugeng Chairuddin, dan Kepala Inspektorat Daerah (Itda) Hermanus Barus. Selain itu ada pula Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Isfihani, Kabag Humas dan Protokol Masrullah, Sekretaris
Dinas Pasar Sumaryadi, serta Camat Samarinda Seberang Ansarullah.
Wali Kota kemarin juga memberikan apresiasi khusus untuk sekolah Labbaika baik SD, MTs, maupun SMK. Karena kualitas tiga sekolah tersebut tidak diragukan lagi. Bahkan hampir setiap tahun lulus 100 persen. Padahal, ada pula sekolah negeri yang tingkat kelulusannya tak mencapai 100 persen.
“Jadi wajar saja kalau banyak orang tua yang mempercayakan anaknya untuk sekolah di Labbaika. Dan yang tidak kalah penting kegiatan festival bernuansa Islam ini patut dipertahankan untuk menanamkan nilai-nilai budaya Islam bagi anak-anak kita,” katanya.
Ada banyak perlombaan dalam Festival Labbaika II tingkat Kaltim ini. Mulai dari Habsyi, Nasyid, Dacil, dan Fashion Busana Muslim. Selain memperebutkan piala tetap, juga disiapkan hadiah uang pembinaan yang totalnya mencapai Rp 35 juta. #hms6

Comments are closed.