BeritaKaltim.Co

Ujian Nasional SMA, Balikpapan Borong Nilai Sempurna

Musyahrim
Musyahrim

SAMARINDA, BERITAKALTIM.com- SMA Negeri 1 Balikpapan memborong nilai sempurna di UN SMA Tahun 2014/15 dengan menempatkan delapan siswanya meraih nilai 100. Berada diurutan kedua, Bontang dengan berhasilnya tiga siswanya meraih nilai 100, sedangkan Penajam meraih satu nilai sempurna.

Untuk Madrasah Aliyah, nilai sempurna diraih empat pelajar MAN 2 Samarinda untuk mata ujian bahasa asing (non Inggris). Kemudian di SMK Negeri 1 Balikpapan juga menempatkan dua siswanya meraih nilai sempurna mata ujian matematika. Satu lagi yang memperoleh nilai sempurna di bidang matematika berasal dari SMKN 1 Berau dan SMKN 1 Samarinda.

Demikian diumumkan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kaltim, H Musyahrim, Selasa (12/5/2015). Hasil UN itu diserahkan Musyahrim ke masing-masing Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota se-Kaltim di Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Kaltim.

“UN tahun ini bukan penentu kelulusan lagi, jadi kita tidak mendeteksi berapa orang yang lulus dan tak lulus. Berapa siswa yang tak lulus, hanya sekolah yang tahu. Jadi kita sekarang hanya bicara siswa yang nilainya terbaik,” kata Musyahrim lagi.

Menurut Musyahrim, selain ada 20 siswa yang berhasil meraih nilai sempurna, 100, juga ada 200 siswa se-Kaltim yang meraih nilai 9,9. Sedangkan jumlah siswa yang nilai UN-nya dibawah 5,5 hanya 77 siswa. Rata-rata UN siswa se-Kaltim tahun ini 6,8 atau lebih baik dibanding tahun lalau yang hanya 6,7. “Siswa peraih nilai sempurna semuanya berasal dari sekolah yang melaksanakan ujian berbasis komputer,” tambahnya.

Ia menginginkan jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota mengusulkan ke bupati/wali kota masing-masing jumlah sekolah yang UN berbasis komputer diperbanyak tahun depan dengan menambah jaringan internet di sekolah-sekolah, termasuk membeli komputer.
Berdasarkan patauan di lapangan, kata Musyahrim, ujian berbasis komputer positif dan tidak membuat siswa dan panitia ujian stres karena khawatir soal atau lembaran jawaban kurang atau rusak, atau tertukar.

“UN berbasis komputer membuat siswa dan panitia ujian di sekolah lebih enjoy menghadapi ujian. Karena siswanya enjoy, hasilnya juga lebih bagus. Ada 20 siswa memperoleh nilai sempurna, ada 200 yang dapat nilai 9,9 itu kan bagus,” ungkapnya.

Musyahrim juga bangga dengan menguatnya penguasaan siswa akan mata pelajaran yang dikenal susah, seperti matematika, fisika, dan kimia. “Itu mata pelajaran yang menakutkan, kini siswa Kaltim tak takut lagi,” tandasnya.

Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kota Balikpapan, Wahyudi Iriyanto ketika diminta tanggapannya atas prestasi siswa SMAN 1 Balikpapan dan SMKN 1 Balikpapan meraih nilai sempurna mengatakan, kuncinya pada siswa dan guru.

“Mereka itu dua bulan sebelum UN sudah belajar ekstra 4 hari dalam seminggu, mengerjakan berbagai jenis soal yang dipandu guru masing-masing. Mereka belajar tak kenal lelah,” tambahnya.

Walau UN tahun ini tidak lagi penentu kelulusan, siswa di Balikpapan memasang target setiap tahunnya meraih nilai terbaik agar bisa diterima di perguruan tinggi ternama di Indonesia, di Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Gajahmada Yogyakarta, dan lainnya.

“Mereka termotivasi untuk meraih nilai tertinggi supaya bisa diterima langsung di PT ternama. Jadi semangat belajarnya tetap berapi-api dan ini bagus sekali,” kata Wahyudi.

Daftar siswa peraih nilai 100 atau sempurna dari Balikpapan, yang berasal dari SMAN 1 Balikpapan adalah, Halim Tjandra Chan dan Vabila Vitoria (bahasa Inggris), Tommy Octavianus Soetrisno dan Regina Kusumah Ardhani (kimia), Trianto Agung Wicaksono, Hapasan Siahaan, Muhammad Ainul Fadhillah, Sebastian Pratama Ateng untuk mata pelajaran fisika.

Sedangkan siswa dari Bontang yang meraih nilai sempurna berasal dari SMAN 1 Bontang, Euis Paramitha Hardayat (bahasaIndonesia), dari SMA YPK Bontang, Ghina Sindi Hibatulkhulaidah dan Nanda Dhiyan Maulana masing-masing meraih nilai sempurna mata ujian pelajaran kimia dan fisika. Pelajar SMA ITCI Penajam, Dwi Agoes Setiawan meraih nilai sempurna mata ujian bahasa Indonesia.

Di sekolah MAN yang meraih nilai sempurna untuk bahasa asing seluruhnya dari mAN 2 Samarinda, yakni Muhammad Hanafi Muslim, Muhammad Syahidin, Muhamik, dan Rizki Galang Rahmadani.

Kemudian di SMKN yang meraih nilai sempurna untuk matematika adalah Nur Istiqomah (SMKN 1 Samarinda), Sriwahyuni Ariatma (SMKN 2 Balikpapan), Nor Khomariah (SMKN 3 Balikpapan), dan Siti Hardianti Rukmana (SMKN 1 Berau). #int

Leave A Reply

Your email address will not be published.