BeritaKaltim.Co

Proyek Semenisasi di Samarinda Bermasalah

Proyek Semenisasi di Samarinda Bermasalah
Proyek Semenisasi di Samarinda Bermasalah

SAMARINDA, BERITAKALTIM.COM – Banyaknya keluhan warga akibat proyek semenisasi yang seringkali berlarut-larut ditengarai menjadi salah satu akar masalah pengganggu pengguna jalan. Demikian dikatakan juru bicara Anggota DPRD Kaltim asal Daerah Pemilihan (Dapil ) 1 Kota Samarinda Yakob Manika pada rapat paripurna ke-41 beragenda pembacaan hasil reses masa sidang III Tahun 2015, Selasa (29/12/2015), di Gedung Utama DPRD Kaltim.

“Kelanjutan proyek semenisasi jalan yang belum rampung secara keseluruhan menjadi permasalahan. Karena berlarut-larutnya pengerjaan sehingga mengganggu aktivitas pengguna jalan. Namun tak kalah penting, perlunya perhatian serius terhadap drainase yang buntu dan dangkal agar mengatasi banjir,” kata Yakob dalam rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Kaltim M Syahrun didampingi Wakil Ketua Andi Faisyal Assegaf.

Terkait banjir di Kota Samarinda, sebagai ibukota Provinsi Kalimantan Timur, penyumbang banjir yang terjadi di kota ini disebabkan oleh kegiatan manusia.

Seperti pembangunan, penambangan, penebangan yang mengubah fungsi areal dan bentang terbuka lahan, juga pembuangan sampah yang menyumbat saluran.

“Seperti di Perumnas Kadrie Oening, hujan sebentar banjir sudah menggenangi. Ini karena gorong-gorong pecah dan tidak diperbaiki. Slamet Riyadi Kelurahan Teluk Lerong terutama RT 36, 37 dan 38 juga banjir, akibat tidak adanya drainase,” ungkapnya.

Tak hanya itu, banyaknya jalan yang disemenisasi tidak dibarengi saluran air menyebabkan rumah yang lebih rendah dari jalan tergenang air. Namun demikian, semenisasi, perbaikan jalan dan drainase di beberapa kelurahan masih sangat diperlukan.

Seperti Kelurahan Bukuan, Simpang Pasir, Tani Aman, Loa Buah, Sidodadi, Pasar Pagi, Karang Anyar, Gunung Lingai, Bukit Pinang dan Sempaja selatan. “Begitu pula permasalahan air bersih, listrik, pendidikan dan kesehatan juga menjadi keluhan dan perbincangan yang sering dijumpai saat reses,” kata Yakob.

Selain Yakob Manika, Anggota DPRD Kaltim lain yang tergabung dalam Dapil 1 ini yaitu Dahri Yasin, Andi Harun, Edy Kurniawan, Agus Suwandy, Siti Qomariah dan Jahidin. Selain itu Herwan Susanto, Masykur Sarmian, Rusman Yaqub, Saefuddin Zuhri, dan Sapto Setyo Pramono. #adv/lia/oke

Comments are closed.