TANJUNG REDEB, BERITAKALTIM.COM- Kampung Gurimbang Kecamatan Sambaliung di Kabupaten Berau Kalimantan Timur merupakan kampung pertama yang dikunjungi Gerakan Indonesia Mendidik (GIM). Diharapkan, melalui binaan Kepala Kampung Gurimbang, tidak ada lagi anak-anak tidak mampu yang tidak bersekolah.
“Semoga melalui GIM ini, di Kampung Gurimbang akan lahir tokoh bangsa yang membanggakan yang memiliki semangat sekolah yang tinggi, penuh inspiratif, bermoral, serta memiliki semangat nasionalisme,” jelas Direktur Eksekutif Indonesia Mendidik, Muhammad Yusuf.
GIM baru saja dilaunching pada 13 Desember 2015 lalu di Bundaran Hotel Indonesia (HI), kini sudah merambah Kabupaten Berau Tak tanggung-tanggung, Kampung Gurimbang ternyata merupakan kampung pertama di Indonesia yang dikunjungi gerakan mencerdaskan anak bangsa Indonesia.
Ditambahkan, gagasan didirikannya GIM guna mempersiapkan 100 ribu Generasi Emas Indonesia di HUT Kemerdekaan RI Ke-100 di tahun 2045. Selain itu, GIM diharapkan dapat mengawal pendidikan yang berkeadilan sesuai dengan amanat Undang-undang. Selain itu juga, guna memperbaiki karakter bangsa sedini mungkin melalui anak-anak selaku generasi penerus bangsa.
“GIM diharapkan bisa membuka ruang yang lebih luas bagi anak bangsa untuk terus melanjutkan pendidikan sampai ke jenjang yang tinggi, karena masa depan bangsa terletak pada pendidikan anak bangsa. Kita menyadari, tanpa dibekali dengan pendidikan, moral dan nasionalisme, generasi penerus akan kehilangan arah menghadapi era globalisasi dan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan dimulai 1 Januari 2016. Hal ini tentunya akan menjadi boomerang bagi bangsa kita,” ujar pria yang juga Staf Kementerian Kelautan dan Perikanan ini.
Namun, lanjut Yusuf, pihaknya menyadari dengan tujuan yang mulia itu, GIM tidak mungkin dapat melakukan kerja-kerja strategis, tanpa bantuan dan dukungan dari pemerintah, aparatur kampung, generasi muda yang mempunyai potensi dan pihak-pihak lainnya.
“Semua pihak kami harapkan bantuan dan dukungannya guna bersama-sama bekerja membangun bangsa kita ini,” harapnya.
Sementara Koordinator Sahabat Indonesia Mendidik Provinsi Kaltim, Bastian mengatakan bukan tanpa alasan Kampung Gurimbang dipilih sebagai kampung pertama dikunjungi GIM. Sebab, Kampung Gurimbang merupakan kampung berprestasi tingkat nasional, sehingga secara nasional Kampung Gurimbang dijadikan pilot project GIM.
“Dengan ditunjuknya Gurimbang sebagai pilot project, sudah barang tentu menjadi suatu hal yang spektakuler bagi Provinsi Kaltim, khususnya Kabupaten Berau. Namun demikian, kedepannya gerakan ini akan merambah seluruh kampung yang ada di Kabupaten Berau,” papar pria yang baru saja terpilih menjadi Ketua Umum Forum Saudagar Muda Indonesia Ini.
Dia menambahkan, dengan dipilihnya Kampung Gurimbang sebagai pilot project GIM ini, diharapkan menjadi pemacu semangat kebersamaan bagi seluruh pihak, utamanya Pemkab, DPRD dan stakeholder di Berau lainnya. Untuk itu, sebagai wujud kerja nyata, dalam waktu dekat pihaknya akan mendirikan sekretariat GIM di Kabupaten Berau.
“Sekretariat itu penting didirikan dengan harapan banyak pihak yang ikut bergabung guna melakukan kerja secara bersama-sama untuk mencerdaskan anak bangsa. Bagi pihak-pihak yang mempunyai tujuan yang sama, baik di Berau maupun di Kabupaten/Kota se-Kaltim, silahkan menghubungi nomor HP 081347707333,” tuturnya.
Senada dengan itu, Sahabat Indonesia Mendidik Kabupaten Berau, Fery Hayadi juga mengaku sangat surprise tatkala GIM mengunjungi Kampung Gurimbang sebagai kampung pertama pasca launching. Baginya, merubah dunia dapat dilakukan melalui pendidikan.
”Selaku penduduk asli Berau, wajib bagi saya hadir juga di Kampung Gurimbang dengan harapan agar pendidikan yang baik dapat merata terjadi diseluruh kampung se-Kabupaten Berau,” harapnya.
Dikonfirmasi disela-sela kegiatan GIM, Kepala Kampung Gurimbang, Madri Pani mengatakan dipilihnya Kampung Gurimbang sebagai pilot project GIM secara nasional, tak terlepas dari dukungan dan kerja sama yang baik dari masyarakat Kampung Gurimbang serta Pemerintah Kabupaten Berau dan Provinsi Kaltim.
“Dengan kepercayaan yang diberikan ini, niscaya akan memberikan motivasi tersendiri bagi kami guna terus membangun Kampung Gurimbang khususnya mental dan pendidikan putra-putri Kampung Gurimbang, agar lebih proaktif dan memiliki inisiatif sehingga bisa lebih maju lagi dimasa yang akan datang,” tutupnya.
Hadir juga dalam kesempatan itu, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Provinsi Kaltim, Mohammad Jauhar Efendi bersama stafnya. #hel
Comments are closed.