EDISI 375 MAJALAH BONGKAR: Salah satu tokoh politik yang selalu menunjukkan optimisme ke publik adalah Budiman Arifin. Bupati Bulungan dua periode ini merasa punya kans untuk menang.
“Mana hasil survei?” tanya seorang wartawan di Tarakan kepada salah seorang yang mengaku menjadi tim sukses Budiman Arifin.
“Oh, ada. Tapi tidak dibuka. Kita menang,” jawab lelaki muda itu, sekenanya. Lalu, ia nyerocos; hasil survei tidak mungkin ditunjukkan ke publik, apalagi dalam situasi menjelang Pemilihan Gubernur Kaltara yang pertama kali itu.
Tapi, di kalangan politisi di DPRD Kaltara, sebenarnya sudah beredar angka-angka hasil survei itu. Ibnu Sahud, anggota DPRD Kaltara dari Partai Gerindra misalnya, mengakui partainya juga melakukan survei dan hasilnya dipresentasikan.
Walaupun tidak membuka hasil survei yang dilakukan pihaknya, Sahud mengakui nama-nama tenar seperti yang berkembang di masyarakat saat ini. Ketika disodori nama Jusuf SK, Irianto Lambrie dan Budiman Arifin sebagai nama-nama yang tertinggi dalam survei populer dan elektabilitas, Ibnu Sahud, hanya tersenyum saja.
Di media sosial facebook yang banyak penggemarnya, para netizen juga nampaknya sudah lebih sreg dengan majunya ketiga calon kandidat itu. Walaupun ada juga pendukung nama-nama lain seperti Abdul Hafid Achmad, Anang Dachlan Djauhari dan Marthin Billa.
Hasil polling di media sosial tidak bisa menjadi patokan validitasnya. Tapi ada kesan kecendrungan pemilih lebih pada dua figur saja, yakni Jusuf SK dan Irianto Lambrie. Ketika dilempar gagasan polling itu di grup facebook warga Nunukan, warga Tarakan, Bulungan dan Malinau, nama keduanya bersaingan saja. Disusul nama-nama lain tentunya.
Kepada wartawan, Budiman Arifin selaku Plt Ketua DPD Demokrat Kaltara optimistis partai yang dipimpinnya akan mengajukan calon kandidat gubernur dan bakal menang.
“Kami pemenang pemilu legislative di Kaltara. Di DPRD Kaltara punya kader lima kursi. Sekarang tinggal cari dua kursi saja sudah bisa mengajukan calon,” ujar Budiman Arifin, akhir Maret 2015 lalu saat meresmikan kantor baru DPD Demokrat Kaltara di Jalan Jeruk.
Tentang siapa kandidat yang bakal diusung, belum ada kepastian. Begitu juga tentang koalisi partai.
“Koalisi partainya dengan siapa saya belum bisa sebutkan sekarang. Masih proses. Saya tidak mau sebutkan kalau belum ada kepastian. Yang jelas Demokrat harus menang,” kata Budiman.
Bupati Bulungan itu mengklaim bahwa dari DPP Partai Demokrat mendukung penuh pada Demokrat di Kaltara untuk meraih kemenangan.
“Saya beberapa hari lalu ke pusat, bertemu Pak Syarif Hasan (ketua harian, red). Pak Syarif bilang Kaltara punya Demokrat,” ungkap Budiman.
Jauh-jauh hari, Budiman termasuk yang telah memproklamirkan untuk maju. “Saya siap untuk ikut berlomba. Semakin banyak calonnya akan semakin bagus. Yang penting kita satukan hati saja. Kita tidak perlu menjelekkan antar kandidat yang satu dengan yang lain,” ujarnya saat bersama warga Desa Tanjung Buka. #le